Hari Sabtu tanggal 1 Oktober 2022 di Taman Belajar PELTIM kelas 6 B selain melakukan gotong royong operasi sampah juga mengerjakan dan menyelesaikan proyek pembuatan patung dari bahan plastisin.
Membuat patung dari plastisin adalah menggunakan teknik membutsir. Teknik membutsir atau modeling dilakukan dengan cara memijat, meremas, dan membentuk sesuai yang diinginkan. Itu sebabnya bahan yang digunakan dalam teknik ini adalah bahan-bahan lunak yang bersifat plastis sehingga mudah dikreasikan.
Saat ini sudah banyak plastisin jadi yang tersedia di toko mainan atau toko buku dengan variasi warna yang beragam. Plastisin juga bisa dibuat sendiri dengan mencampurkan maizena, lem kayu, air, minyak goreng, dan pewarna. Dengan demikian, tekstur dan warna plastisin bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
Bentuk patung dari plastisin pun beragam, mulai dari hewan, makanan, hingga karakter kartun favorit. Selengkapnya, secara umum berikut cara membuat patung dari plastisin yang bisa disimak langkah-langkahnya:
1. Siapkan alat dan bahan
Sebelum mulai membuatnya, pastikan seluruh alat dan bahan telah disiapkan. Supaya patung yang dihasilkan lebih menarik, gunakanlah plastisin dengan warna yang berbeda-beda. Warna bisa disesuaikan dengan bentuk yang ingin dibuat.
2. Lunakkan plastisin
Lunakkan plastisin dengan cara memijat-mijatnya menggunakan tangan. Dengan begitu, plastisin akan lebih mudah dibentuk.
3. Bentuk plastisin sesuai kreasi
Setelah teksturnya lebih lunak, bentuklah plastisin sesuai kreasi. Agar lebih mudah, buatlah bagian-bagian tubuh satu per satu. Misalnya, jika ingin membuat patung hewan, maka buatlah bagian tangan, kaki, badan, dan kepala dengan terpisah.
4. Rangkai plastisin hingga menjadi patung yang utuh
Apabila seluruh bagian tubuh patung selesai dibentuk, rangkailah bagian-bagian tersebut hingga menjadi patung yang utuh. Caranya dengan memijat-mijat pada bagian yang ingin ditempelkan.
Itulah cara membuat patung dari plastisin dengan mudah. Setelah semua langkah di atas selesai dilakukan, patung plastisin siap dipajang atau digunakan sebagai mainan.@
Sumber Photo: Edy Rahmansyah, S.Pd
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
꧁ðĪð·ð―ðūðī ðīðŪðķðŠðģðūðŠð· ððŠð· ðđðŪð·ð°ðŪðķðŦðŠð·ð°ðŠð· ðžðŪðīðļðĩðŠðą ððŠð·ð° ðĩðŪðŦðēðą ðŦðŠðēðī, ðžðŠð·ð°ðŠð― ððēðąðŠðŧðŠðđðīðŠð· ðžðŠðŧðŠð· ððŠð· ðķðŠðžðūðīðŠð· ððŠð·ð° ðķðŪðķðŦðŠð·ð°ðūð·. ðĢðŪðŧðēðķðŠðīðŠðžðēðą꧂